Kini Aku Sendiri “Maafkan Aku Ibu”


Calon Seorang IBU

Ibu…
Betapa sucinya namamu
Betapa indahnya wajahmu
Betapa tulusnya cinta dan kasihmu padaku

Kau membuat terang hari-hariku
Masa-masa yang aku lalui begitu berarti
Setiap saat hanya kau yang manjaghaku
Tapi aku tak menyadarinya

Kini semua itu telah terlewatkan
Maafkan ibu

Kini aku sendiri dengan penuh penyesalan disini
Untuk masa-masa yang lukai hatimu
Andai saja aku dapat berada dalam pelukanmu kembali
Ibu, aku kosong tanpamu

Dulu kau matahari yang menyinari hari-hariku
Kau adalah rembulan yang menerangi gelapnya hatiku
Tapi kini, kini siapa yang akan menghilangkan lukaku
Pada siapa aku mengadu ibu

Aku akan selalu mengingatmu
Sebagi mana ingatanku bekerja
Dalam hatiku, didalam mimpiku
Engkau akan senantiasa disampingku wahai ibu

Kau telah pergi meninggalkanku wahai penerang hatiku
Hanya kau yang memebuat sakitku yang tak terasa
Kau yang menyuapkan nasi saat aku belum mampu melakukannya
Kini kau telah pergi meninggalkanku sendiri disini.

Tiada siapa selain mu yang mampu memmelukku
Tiada siapa selain mu yang mampu menjagaku
Tiada siapa selain mu yang mampu melindungiku

Dengarkanlah air mataku
Maafkan lah diriku, wahai ibuku

Edit Puisi Untuk Ibu

15 thoughts on “Kini Aku Sendiri “Maafkan Aku Ibu”

  1. Dhonie… bunda juga sudah lama kehilangan ibu. Memang terasa sekali ya rasa kehilangan itu. Sekarang ini yang bisa kita lakukan hanyalah banyak-banyak mendoakan ibu. Dan perlihatkan sikap serta tingkah laku kita, bahwa kita adalah orang yang mendapat kasih sayang dan perhatian besar manakala dulu ibu ada.

    Bunda terharu, Dhonie perhatian juga sama bunda.

  2. stiap orang pasti punya penyesalan. tapi penyesalan saja tiada guna, mari kita berubah dan slalu mendoakan buat orangtua kita, karena doa anak sholeh tidak akan ditolak

  3. Ping-balik: Dari Bunda Lahfy | Desaku

Tinggalkan Balasan ke niken Batalkan balasan